Konsep tentang “zat tunggal yang tidak bisa lagi disederhanakan menggunakan reaksi kimia biasa” berorientasi pada konsep-konsep dasar dalam kimia: unsur dan elemen. Sebuah unsur adalah bentuk paling sederhana dari zat yang tidak dapat dipisahkan atau disederhanakan menggunakan metode kimia. Metode fisik, seperti fraksionasi isotop, dapat digunakan untuk memisahkan isotop yang berbeda dalam suatu unsur, tapi itu tidak mengubah identitas unsur tersebut.
Unsur Kimia
Unsur pada dasarnya adalah zat yang terdiri dari satu jenis atom saja. Pada tahun 1869, Dmitri Mendeleev mulai menggolongkan unsur berdasarkan sifat-sifat kimia mereka, menghasilkan Tabel Periodik Unsur pertama. Unsur tidak dapat diubah atau dihancurkan oleh reaksi kimia, menjadikannya bahan murni yang tidak bisa disederhanakan lagi.
Unsur dibedakan satu sama lain berdasarkan jumlah proton di dalam inti atom mereka, dikenal sebagai nomor atom. Misalnya, semua atom dengan 6 proton di nuclei mereka adalah karbon, sementara semua atom dengan 92 proton adalah uranium.
Unsur kimia bisa berupa atom tunggal—seperti gas mulia, atau dapat membentuk ikatan kimia dengan atom lain yang sama, seperti Hidrogen (H2), Oksigen (O2), atau molekul yang lebih kompleks seperti S8.
Elemen
Sejatinya, istilah “elemen” dapat dipertukarkan dengan “unsur”, tetapi terkadang juga digunakan untuk merujuk pada satu atom tipe tertentu, tanpa memandang apakah itu berada dalam molekul atau senyawa. Elemen adalah blok bangunan dasar yang membentuk materi.
Secara kasar, semua hal di Bumi adalah gabungan dari 118 elemen yang terdapat di Tabel Periodik Mendeleev. Dalam praktiknya, sejumlah besar materi yang kita lihat dan gunakan setiap hari adalah senyawa yang terbentuk dari dua atau lebih elemen, seperti air (H2O), atau mineral dalam batu dan tanah.
Namun, jika kita pecahkan senyawa ini menjadi bagian terkecilnya, kita akan menemukan unsur atau elemen. Dengan kata lain, elemen adalah zat tunggal yang tidak dapat disederhanakan menggunakan metode kimia biasa.
Pada dasarnya, jika ditanya tentang “zat tunggal yang tidak bisa lagi disederhanakan menggunakan reaksi kimia biasa”, jawabannya adalah unsur atau elemen. Trivialnya, ini adalah batu loncatan untuk memahami dunia atom dan molekul—dunia fundamental di mana semua materi di Bumi dibuat.