Seperti kebijakan pajak yang berlaku pada masa umar bin khattab telah membagi masyarakat kepada dua kelas, yaitu : kelas wajib pajak, buruh, petani, pedagang. Kelas pemungut pajak : pegawai pemerintah, tentara, elit masyarakat. Hal ini akan menjadikan rakyat cenderung untuk menjadi tentara sebagai profesi. Meskipun pajak itu memang digunakan untuk kepentingan sosial seperti pembangunan sarana-sarana sosial, tapi pajak itu tetap lebih banyak dirasakan oleh elit masyarakat dan penakluk untuk memungut pajak yang berasal dari rakyat wajib pajak. Pada saat yang sama, tentara mempunyai kedudukan yang penting dikalangan wajib pajak dan para pemungut pajak. Secara otomatis, pamor tentara menjadi naik dan disukai. Pada saat terjadinya kesadaran kelas wajib pajak dan pemungut pajak, ada segolongan masyarakat yang diuntungkan lantaran porsinya itu, yakni?

Seperti</div

Seperti kebijakan pajak yang berlaku pada masa umar bin khattab telah membagi masyarakat kepada dua kelas, yaitu : kelas wajib pajak, buruh, petani, pedagang. kelas pemungut pajak : pegawai pemerintah, tentara, elit masyarakat. hal ini akan menjadikan rakyat cenderung untuk menjadi tentara sebagai profesi. meskipun pajak itu memang digunakan untuk kepentingan sosial seperti pembangunan sarana-sarana sosial, tapi pajak itu tetap lebih banyak dirasakan oleh elit masyarakat dan penakluk untuk memungut pajak yang berasal dari rakyat wajib pajak. pada saat yang sama, tentara mempunyai kedudukan yang penting dikalangan wajib pajak dan para pemungut pajak. secara otomatis, pamor tentara menjadi naik dan disukai. pada saat terjadinya kesadaran kelas wajib pajak dan pemungut pajak, ada segolongan masyarakat yang diuntungkan lantaran porsinya itu, yakni:

  1. no. 39 tahun 1999.
  2. rakyat jelata.
  3. elit masyarakat.
  4. tokoh agama.

Jawabannya adalah c. elit masyarakat.

Seperti kebijakan pajak yang berlaku pada masa umar bin khattab telah membagi masyarakat kepada dua kelas, yaitu : kelas wajib pajak, buruh, petani, pedagang. kelas pemungut pajak : pegawai pemerintah, tentara, elit masyarakat. hal ini akan menjadikan rakyat cenderung untuk menjadi tentara sebagai profesi. meskipun pajak itu memang digunakan untuk kepentingan sosial seperti pembangunan sarana-sarana sosial, tapi pajak itu tetap lebih banyak dirasakan oleh elit masyarakat dan penakluk untuk memungut pajak yang berasal dari rakyat wajib pajak. pada saat yang sama, tentara mempunyai kedudukan yang penting dikalangan wajib pajak dan para pemungut pajak. secara otomatis, pamor tentara menjadi naik dan disukai. pada saat terjadinya kesadaran kelas wajib pajak dan pemungut pajak, ada segolongan masyarakat yang diuntungkan lantaran porsinya itu, yakni elit masyarakat.

Penjelasan dan Pembahasan

Jawaban a. no. 39 tahun 1999 menurut saya ini salah, karena sudah menyimpang jauh dari apa yang ditanyakan.

Jawaban b. rakyat jelata menurut saya ini juga salah, karena setelah saya cek di buku ternyata lebih tepat untuk jawaban pertanyaan lain.

Jawaban c. elit masyarakat menurut saya ini yang benar, karena sudah tertulis dengan jelas pada buku dan catatan rangkuman pelajaran.

Jawaban d. tokoh agama menurut saya ini malah 100% salah, karena tidak masuk dalam pembahasan yang ada pada buku pelajaran.

Kesimpulan

Dari penjelasan dan pembahasan diatas, bisa kita simpulkan bahwa pilihan jawaban yang paling benar adalah c. elit masyarakat.

Jika masih ada pertanyaan lain, dan masih bingung untuk memilih jawabannya. Bisa tulis saja dikolom komentar. Nanti saya bantu memberikan jawaban yang benar.

Tinggalkan komentar