Sebagai jabatan yang penting dan berpengaruh, politisi mempertimbangkan setiap kata yang mereka ucapkan, dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa tidak berbeda. Baru-baru ini, nama Khofifah disebut sebagai pemain kunci yang akan membantu memenangkan pasangan Prabowo-Gibran di Jawa Timur. Berikut ini adalah tanggapan Khofifah terhadap pernyataan tersebut.
Pemberitaan Media
Media dan politisi lain telah menyoroti Gubernur Khofifah sebagai penyerang utama dalam pertarungan mendatang antara Prabowo dan Gibran. Anggapan ini sebagian besar berasal dari laporan yang menyebutkan bahwa Khofifah memiliki hubungan kuat dengan kedua politisi tersebut, dan perannya di Jawa Timur mungkin sangat penting untuk membantu memenangkan suara.
Tanggapan Khofifah
Namun, Khofifah menyikapi hal tersebut dengan bijaksana. Sebagai gubernur, ia menggarisbawahi bahwa fokusnya adalah pada pelayanan kepada rakyat Jawa Timur, bukan pada politik. Ia menegaskan bahwa tugas utamanya adalah memastikan diterapkannya regulasi dan kebijakan yang memajukan provinsi, bukan menjadi penyerang dalam pertarungan politik.
Dia juga mengungkapkan, walaupun ia memiliki hubungan baik dengan Prabowo dan Gibran, ini tidak berarti bahwa ia akan mempengaruhi pilihan rakyat atau bermain politik untuk mereka. “Keputusan politik harus berada di tangan rakyat, bukan di tangan politisi,” kata Khofifah, “Saya adalah pemimpin untuk semua orang di Jawa Timur, bukan hanya bagi mereka yang mendukung kandidat tertentu.”
Kesimpulan
Pernyataan Khofifah menggarisbawahi pentingnya pemilihan bebas dan adil, serta peran seorang gubernur sebagai pelayan publik, bukan pemain politik. Meski namanya disebut sebagai penyerang dalam pertarungan politik, Khofifah tetap pada komitmennya untuk melayani rakyat Jawa Timur, dan bukan berpolitik demi kemenangan kandidat tertentu.
Ini adalah bukti lagi bahwa politik seringkali lebih kompleks dari apa yang disoroti oleh laporan atau spekulasi media. Sebagai paduan suara demokrasi, suara individu harus selalu menjadi faktor yang paling penting dalam pemilihan politik.