Dalam studi fotografi atau ilmu visual, gambaran yang tampak dari suatu objek yang diamati dan direkam dengan menggunakan foto biasanya disebut sebagai “Persepsi Visual” atau “Citra Visual”. Persepsi visual ini, dalam konteks fotografi, ditentukan oleh bagaimana kamera menangkap dan menerjemahkan objek atau adegan menjadi gambar statis yang kemudian bisa dilihat oleh mata manusia.
Persepsi Visual dan Fotografi
Persepsi visual adalah istilah yang merujuk kepada proses otak memahami apa yang dilihat oleh mata. Dalam konteks fotografi, persepsi visual berhubungan dengan bagaimana kamera (atau mata fotografer) melihat dan menangkap sebuah adegan atau objek dan kemudian mengubahnya menjadi sebuah gambar atau foto statis yang bisa dipahami dan diinterpretasikan oleh orang lain.
Fotografi adalah seni dan ilmu dari menciptakan gambar yang tahan lama dengan merekam cahaya atau radiasi elektromagnetik lainnya, baik secara elektronik melalui sensor gambar, atau secara kimiawi melalui bahan peka cahaya seperti film fotografi.
Interpretasi Citra Visual
Perspektif, depth of field, pencahayaan, warna, dan komposisi adalah aspek-aspek yang mempengaruhi persepsi visual foto. Setiap elemen ini berperan dalam cara pandang individu terhadap foto dan menciptakan interpretasi dan respon emosional tertentu terhadap foto tersebut. Oleh karena itu, fotografi juga sering dianggap sebagai metode komunikasi visual yang efektif.
Kesimpulan
Dengan demikian, jawaban dari soal uraian “gambaran yang tampak dari suatu objek yang diamati dan direkam dengan menggunakan foto disebut …………?” adalah persepsi visual atau citra visual. Memahami konsep ini adalah fundamental penting dalam memahami dan mengapresiasi seni dan ilmu fotografi. Selama proses belajar, penting untuk berlatih dan mengembangkan pemahaman tentang bagaimana elemen-elemen yang berbeda dari sebuah foto bekerja sama untuk menghasilkan persepsi visual yang berbeda-beda.